Sumbawa Besar, RumahInformasiSamawa.com – Pada Agustus 2020 lalu, Presiden RI Joko Widodo telah memberikan arahan-arahan dalam rapat terbatas perencanaan transformasi digital yang diselenggarakan di Istana Merdeka, Jakarta. Terdapat 5 (lima) arahan kepala negara terkait percepatan transformasi digital, salah satu diantaranya adalah Jokowi ingin jajarannya mempersiapkan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) talenta digital.
Menyikapi hal tersebut, Dinas Kominfotik Kab. Sumbawa dalam tahun 2020 ini terus berupaya meningkatkan kapasitas SDM-nya walaupun dukungan dana yang terbilang sangat minim sekali. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan berbagai pelatihan TIK yang tersedia secara daring, baik oleh pemerintah maupun non-pemerintah.
Hingga saat ini dinas yang dikomandoi oleh Rachman Ansori, MSE telah menugaskan beberapa aparaturnya untuk mengikuti pelatihan-pelatihan tersebut yang diantaranya adalah Programmer, CCNA-Cyber Operation Specialist, Bahasa Pemrograman Data (SQL), Python, Big Data, Analisa Media Sosial, Junior Network, dan Junior Graphic Design. Disamping itu Kepala Dinas Kominfotik Kab. Sumbawa juga telah memiliki sertifikasi GCIO (Government Chief Information Officer) dari Kementerian Kominfo. GCIO merupakan jabatan strategis yang memadukan teknologi dan sistem informasi dengan aspek-aspek manajemen lainnya agar dapat memberikan dukungan maksimal terhadap pencapaian tujuan pemerintah daerah.
Selain telah mengirimkan SDM-nya dalam beberapa pelatihan terkait teknologi digital, Dinas Kominfotik Kab. Sumbawa juga telah memiliki tim ahli teknologi informatika (programmer/developer) yang cukup mampu mendukung Pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam menyiapkan berbagai macam aplikasi yang dibutuhkan dalam mendukung pelaksanaan E-Government. Ke depan Dinas Kominfotik Kab. Sumbawa akan terus berupaya meningkat kapasitas SDM nya baik secara kualitas maupun kuantitas. (Rd)
