Sumbawa, RumahInformasiSamawa.com – Dari pertama masuk sebagai siswa baru, daftarnya online, saat awal marak2nya pandemi. Komunikasi, konsultasi pendaftaran dan tetek bengek sekolah lainnya, kita layani secara daring.
Dia termasuk paling aktif bertanya dan paling sering nongol di group wa khusus siswa baru yg kita buat, kita layani dg sabar dan penuh ketabahan. Sebagai guru kita sudah mengikhlaskan waktu untuk melayani mereka.
Sampai kemudian dia keterima sebagai siswa baru. Lantas, lanjut ke masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) masih tetap daring, dia sudah terkenal di seantero siswa baru dan kakak2 senior di kepanitiaan MPLS. Bukan karena kecerdasan atau prestasi, tapi karena keusilan dan kepedeannya. Tapi point terpenting dari dia adalah keinginannya untuk sekolah yg kuat dan menggebu2. Sebenarnya ia sudah kls XI SMA tahun ini, cuma dia memilih berhenti dan kerja dulu satu tahun.
Namanya Budi, tapi kakak2 pendagus memanggilnya Bud bud.Banyak yg bilang di luar jam sekolah, di saat anak2 lain asyik ngegame dan rebahan, dia kerja keras cari uang.Saya kagum dan salut dg anak seperti ini, yg belajar langsung dari kehidupan, karena saya sendiri juga pernah menjalani, jualan es mambo jaman SD dan jualan poster canvas jaman kuliah, begitu nikmatnya uang hasil kerja sendiri.
Semoga kelak kamu berhasil ya Bud, seperti Budi Waseso, Budi Gunawan, Budi Doremi, Budi Anduk dan Budi2 sukses lainnya.
Saat sekolah dibolehkan tatap muka, saya pengen ketemu sama dia,rasanya seperti ada ikatan emosional yg ditautkan oleh sinyal. , saya cari dia, dan cekrek !,
ternyata kami berdua sama2 ngganteng.
Sampai ketemu di kls XII ya Bud bud…. (Wahyuddin Samawa)
