Sumbawa, RumahInformasiSamawa.com – Tanggal 26-27 Oktober 2018, Wakil Duta Besar Australia, Allaster Cox, akan berkunjung ke NTB untuk bertemu dengan pimpinan daerah dan mengunjungi beberapa program kerjasama bilateral di Kabupaten Lombok Utara. Dalam kunjungannya, Allaster akan bertemu dengan Gubernur NTB, Dr H. Zulkieflimansyah, SE, MSc, dan Bupati Lombok Utara, Dr H. Najmul Akhyar, SH.MH., untuk mendiskusikan dampak gempa yang terjadi di bulan Juli dan Agustus, juga untuk mengetahui lebih lanjut sejauh mana program pembangunan Australia sudah membantu upaya-upaya pemulihan pemerintah provinsi (Pemprov).
Selama ini Pemerintah Australia sudah memberikan dukungan kepada Pemprov NTB melalui programprogram kerjasama bilateral seperti KOMPAK, AIPJ, MAMPU, INOVASI, PRIM, PEDULI and PRISMA. Program-program tersebut sudah berada di NTB dan siap membantu pemerintah daerah dalam memulihkan, merehabilitasi, dan merekonstruksi daerah tersebut paska terjadinya gempa.
KOMPAK (Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan) adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat miskin dan rentan untuk memperoleh pelayanan dasar yang berkualitas dan kesempatan ekonomi. Kabupaten Lombok Utara adalah salah satu fokus kabupaten KOMPAK dan yang terkena dampak gempa cukup parah. Bersama dengan CSO lokal, KOMPAK telah mendukung Dinas Pencatatan Sipil membangun pos pendaftaran kependudukan sementara. Hal ini mencakup bantuan terkait pencatatan di tempat dan proses administrasi akta lahir di rumah sakit. Total 1.520 penduduk telah mendapatkan dokumen identitas hukum yang sebelumnya hilang selama gempa. KOMPAK juga mendukung upaya pemulihan ekonomi dengan fokus pada penilaian dampak ekonomi terhadap komunitas yang terkena bencana, fasilitasi pelatihan dan dukungan teknis untuk merevitalisasi ekonomi lokal.
Program INOVASI (Innovation for Indonesia’s School Children) mendukung pemerintah daerah, sekolah-sekolah dan guru untuk mengeksplor, merancang, dan men-ujicobakan pendekatanpendekatan berbeda dalam menemukan solusi yang tepat terkait tantangan pengajaran dan pembelajaran lokal dengan fokus kepada anak-anak usia dini. Program ini bekerja di 6 kabupaten di NTB. Sejak gempa, INOVASI telah melakukan penyesuaian terhadap programnya di Lombok Utara untuk membantu guru-guru dan anak-anak kembali belajar sesegera mungkin. Program ini juga mendukung komunitas untuk merancang pembangunan sekolah yang terbuat dari bambu, sebagai sarana pendidikan sementara sambil menunggu sekolah-sekolah permanen didirikan. INOVASI juga memberikan buku-buku pendidikan berjenjang ke sekolah-sekolah dan memfasilitasi pelatihan guru untuk mendukung kegiatan literasi dan memberikan perhatian pada kegiatan pemulihan sekolah.
Program Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan Provinsi (PRIM) telah mendukung pemerintah daerah dengan melakukan kajian terhadap jalan-jalan yang rusak dan infrastruktur penting lainnya untuk membantu proses perencanaan pemulihan. Selama di Lombok Utara, Mr Cox, juga akan berkunjung ke salah satu sekolah yang dibangun oleh program Kemitraan Australia-Indonesia untuk pendidikan dan bertemu dengan beberapa pihak terkait dari pemerintah kabupaten Lombok Utara, CSOs, dan komunitas.
Selain dukungan melalui program-program tersebut, Pemerintah Australia juga telah menfasilitasi Tim Respon terhadap Bencana (DART) untuk menilai kondisi 123 bangunan di NTB, termasuk perkantoran, sekolah, klinik kesehatan, dan rumah sakit. Hasil dari penilaian ini memberikan informasi tentang halhal apa saja yang dibutuhkan dalam upaya rekonstruksi. (Juliarti)
Home Berita Kunjungan Wakil Duta Besar Australia ke NTB Terkait Keberlanjutan Dukungan Program Paska...