Istana Bala Puti atau lebih dikenal sebagai Wisma Praja selesai dibangun tahun 1931 oleh Sultan Muhammad Kaharuddin III. Pembangunan ini menjadi momentum peralihan menuju era pemerintahan swantantra sultan yang lebih modern. Ini terlihat dari konsep bangunan yang terinspirasi arsitektur Perancis. Dihalaman istana terdapat sejumlah pohon sawit berusia ratusan tahun sumbangan dari Kesultanan Deli.
Istana Bala Puti menjadi bagian perjalanan sejarah kesultanan Sumbawa dan tokoh-tokoh besar pendiri bangsa.Tercatat KH Ahmad Dahlan, Gubernur Jenderal Belanda bahkan Soekarno pernah tiga kali singgah di istana ini.
Saat ini istana Bala Putih sedang dalam tahap pembangunan kembali setelah mengalami kebakaran pada Juni 2017 lalu. Sebelum terbakar istana ini difungsikan sebagai tempat pertemuan untuk rapat dan acara kebudayaan.