Sumbawa, RumahInformasiSamawa.com – Di tengah wabah Covid-19 yang belum juga mereda, jajaran Pemerintah Kabupaten Sumbawa terus berupaya membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya sanitasi dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satunya adalah dengan menggalakkan penerapan 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di seluruh wilayah Kabupaten Sumbawa.
Setelah beberapa hari yang lalu Kecamatan Lape dinobatkan sebagai kecamatan dengan predikat Kecamatan STBM Pertama di Kabupaten Sumbawa, maka pada Rabu (14/7/2021) giliran Kecamatan Moyo Hilir yang dipimpin oleh Camat Hartono, yang memperoleh predikat yang sama.
Bupati Sumbawa, H. Mahmud Abdullah yang menghadiri deklarasi tersebut mengapresiasi seluruh jajaran Pemerintah dan masyarakat Kecamatan Moyo Hilir, yang telah mampu membangun kesadaran masyarakat tentang urgensi sanitasi dan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Kecamatan Moyo Hilir berhasil menuntaskan persoalan sanitasi dan layak dideklarasikan sebagai Kecamatan STBM.
“Deklarasi ini sangat relevan dilakukan saat ini, di tengah pandemi Covid-19 yang belum mereda, sebagai motivasi bersama bahwa melawan Covid-19 dapat dilakukan dengan menggalakkan STBM di lingkungan masing-masing,” ujar Mahmud Abdullah.
Untuk itu, bupati berharap keberhasilan ini dapat diikuti oleh kecamatan lainnya, sehingga Kabupaten Sumbawa secara keseluruhan dapat terbebas dari berbagai persoalan sanitasi, sambil terus mengingatkan masyarakat untuk selalu disiplin menerapkan Protokol Kesehatan. (ra)