Sumbawa, RumahInformasiSamawa.com – Kolaborasi Sakeco dan Ngumang dari anak-anak Forum Anak Samawa (FAS) awali kegiatan hearing Bupati Sumbawa H.M. Husni Djibril , B.Sc bersama Forum Anak Samawa (FAS) pada senin sore (15/04) di Aula H. Madilaoe ADT Lantai 3 Kantor Bupati Sumbawa. Acara yang turut dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kab. Sumbawa, Ketua Tim Penggerak PKK kab. Sumbawa, dan para Kepala OPD tersebut berlangsung atraktif dan menarik. Dalam aksinya tersebut, FAS juga menyelipkan pesan dan harapan kepada Bupati Sumbawa sebagai pemangku jabatan tertinggi di Kabupaten Sumbawa, bahwa mereka ingin menggapai pendidikan dan cita-cita yang tinggi untuk membangun Kabupaten Sumbawa.
Dihadapan Bupati, perwakilan Forum Anak Samawa (FAS) juga menyampaikan pidato dalam 2 bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Dalam pidatonya tersebut, mereka mengungkapkan pentingnya peranan anak sebagai generasi penerus bangsa. Menurut mereka, anak-anak bukan hanya sebagai pelengkap inventaris keluarga, akan tetapi anak-anak adalah pembawa harapan dalam sebuah keluarga, yang memerlukan pertumbuhan dan perkembangan yang baik, sehingga orang tua, pemerintah, serta negara harus menjamin hak hidup anak serta melindungi hak-hak asasi anak lainnya.
Sementara itu, dalam Rumusan Forum Anak Samawa yang mereka bacakan dihadapan Bupati, anak-anak yang merupakan perwakilan dari beberapa kecamatan di Kabupaten Sumbawa itu juga menyampaikan beberapa tuntutan, yaitu perluasan jaringan internet yang stabil, pemerataan fasilitas umum dan infrastruktur, fasilitas khusus untuk kaum disabilitas, perbaikan kualitas air bersih, dan penambahan jumlah tenaga pendidik untuk Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).
Di sesi terakhir acara tersebut, FAS diberikan kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan Bupati Sumbawa. Dalam kesempatan itu juga Bupati Sumbawa berkesempatan menjawab beberapa pertanyaan dan keluhan dari Forum Anak Samawa (FAS), diantaranya mengenai upaya Pemerintah Daerah untuk menangani Stunting dan upaya pengoptimalan fungsi Taman Layak Anak (TLA) yang kini banyak disalahfungsikan. Bupati menyampaikan akan menindaklanjuti masalah stunting dengan memerintahkan dinas terkait agar memprioritaskan penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Sumbawa. “Akan kita pacu dinas terkait untuk mengatasi masalah stunting ini,” imbuh Bupati.
Menanggapi keluhan anak-anak tentang penyalahgunaan Taman Layak Anak di Kabupaten Sumbawa, H. Husni membenarkan bahwa taman layak anak di Kabupaten Sumbawa saat ini memang cenderung salah pemanfaatan. Salah satu bentuk salah pemanfaatan dari Taman Layak Anak di Kabupten Sumbawa menurut Bupati adalah maraknya para perokok di Taman Layak Anak tersebut yang merokok sembarangan, sehingga hal ini harus menjadi bahan evaluasi bersama. Bupati juga berjanji akan segera menindaklanjuti keluhan tersebut agar Taman Layak Anak dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya (KH74)
