Home Pemerintah Sumbawa Miliku, Milikmu dan Milik Kita

Sumbawa Miliku, Milikmu dan Milik Kita

87
0
SHARE

Sumbawa Besar, Rumah Informasi Samawa.com – Kabupaten Sumbawa ibarat gadis cantik dengan balutan jilbab yang mempesona, kehadirannya  mengundang decak kagum banyak lelaki, itulah sekelumit gambaran tentang potensi dan geliat pembangunan yang terus bergerak dibawah pemerintahan Husni – Mo dengan take line Sumbawa Hebat dan Bermartabat (Sahabat), kata sederhana ini membuat hubungan antara rakyat dan pemimpinnya kiat dekat tanpa sekat yang membatasinya.

Katakan saja beberapa program perioritas yang digelontorkan oleh kedua pemimpin ini seperti jalan mantap untuk meretas keterisoliran wilayah, pembangunan rumah sakit yang dimulai pada pembuatan DED tahun ini disatu sisi dan pembangunan fisik yang akan diawali tahun 2019, tahun depan merupakan jawaban terhadap pelayanan dasar yang lebih refresentatif.

Perioritas berikutnya adalah pembangunan pasar induk, dan dibeberapa tempat telah dibangun pasar seperti Pasar Brang Bara, Pasar Langam, Pasar Utan, Pasar Empang dan lain-lain yang kesemua ini dihajatkan agar aktifitas ekonomi masyarakat terus berpacu yang pada akhirnya mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Kemudian penggelontoran program Kredit Bersahabat (Kerabat), dimana tersedianya skim kredit tanpa agunan, tanpa bunga yang diperuntukan bagi petani di pedesaan disambut antusias oleh masyarakat yang memiliki tujuan mulia untuk menuju desa bebas rentenir.

Perioritas berikutnya yang sedang diupayakan oleh pemerintahan Husni – Mo adalah terwujudnya Kabupaten Sayang Anak, anak adalah generasi penerus yang dipundaknya terletak harapan untuk kemajuan suatu masyarakat, oleh karenanya, perhatian terhadap anak, ibu hamil dan menyusui menjadi sesuatu yang mendapat prioritas dalam penanganannya.

Selain kelima  program perioritas yang sudah ditetapkan, hal lain yang juga patut diapresiasi pada pemerintahan ini adalah pembangunan bendungan “Beringin Sila” yang pembangunannya insha Alloh dimulai tahun ini.

Pembangunan bendungan Beringin Sila ini terwujud berkat doa, ikhtiar serta dukungan masyarakat, yang mana masa menunggu terealisasinya pembangunan bendungan ini lebih dari puluhan tahun. Jumlah anggaran yang digelontorkan oleh Kementerian PUPR adalah sekitar 1,7 teriliun, suatu jumlah yang fantastis yang kesemuannya berpulang kepada bagaimana menjadikan Kabupaten Sumbawa sebagai lumbung pangan nasional serta sekaligus sebagai upaya menghilangkan disparitas pembangunan dikawasan timur Indonesia.

Disamping itu, pembangunan pelabuhan Teluk Santong, sekaligus sebagai Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) juga akan diupayakan pembangunannya pada tahun ini juga.

Sisi lain yang perlu diapresiasi adalah potensi Kopi Sumbawa yang tersebar di Kecamatan Batu Lanteh, Kecamatan Lenangguar, Orong Telu dan Kecamatan Alas serta Kecamatan Alas Barat mengundang  kekaguman Ketua Dewan Kopi Indonesia yaitu Bapak DR. Anton Aprianto (mantan Menteri Pertanian RI priode 2004-2009) yang akan menyelenggarakan Festival Kopi Sumbawa pada tanggal 8 Juli 2018.

Potensi Kopi Sumbawa lebih kurang 10.000 ton/tahun, dengan aroma dan rasa yang menyebabkan penikmat kopi sulit untuk melupakannya, sehingga hal inilah potensi yang harus diperkenalkan lebih intens, beberapa Home industry tumbuh dan terus berkembang seiring dengan banyaknya calon investor yang menaruh minat pada komoditi yang satu ini.

Kami mengundang seluruh penikmat kopi untuk datang dan selamat mencoba. (Ibm)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here