Sumbawa Besar, RumahInformasiSamawa.com – Sejak tahun 2011, Kementerian PPN/Bappenas secara rutin memberikan Anugerah Pangripta Nusantara kepada Pemerintah Daerah dengan perencanaan pembangunan terbaik. Namun, mulai 2018, penghargaan tersebut berubah nama menjadi Penghargaan Pembangunan Daerah. Penilaian penghargaan tersebut kini lebih komprehensif dengan tidak hanya mempertimbangkan unsur perencanaan, namun juga pencapaian pembangunan daerah.
Penghargaan Pembangunan Daerah pada Tahun 2018 diberikan kepada tiga provinsi terbaik, tiga kabupaten terbaik dan tiga kota terbaik. Penjurian dilakukan melalui proses berjenjang dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk dari kalangan profesional, akademisi serta praktisi pembangunan. Objek dan ruang lingkup penilaian mencakup dokumen Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD), proses penyusunan RKPD, pencapaian pelaksanaan dokumen RKPD dan inovasi yang dikembangkan serta penilaian khusus terkait pelaksanaan pembangunan di daerah.
Tujuan adanya PPD adalah untuk mendorong setiap daerah, baik provinsi, kabupaten, dan kota untUk menyiapkan dokumen RKPD secara lebih baik, konsisten, komprehensif, terukur, dan dapat dilaksanakan. Serta menciptakan insentif bagi pemerintah daerah untuk mewujudkan perencanaan pembangunan yang lebih baik dan bermutu.
Pada tahun 2017 Kabupaten Sumbawa mewakili Provinsi NTB dalam ajang Penghargaan Pangripta Nasional. Dan pada tahun 2019 kembali Kabupaten Sumbawa masuk dalam 3 kabupaten di Provinsi NTB yang mengikuti penilaian Anugerah Pangripta Nusantara atau PPD (Penghargaan Pembangunan Daerah).

Anugerah Pangripta dihajatkan untuk mencipyakan daya saing daerah dalam perencanan dan pencapaian pembangunan daerah, yang meliputi tema, prioritas daerah dan kebijakan prioritas, proses top-down, bottom-up, teknokratik dan politik, serta inovasi daerah.
Demikian pula dari aspek pertumbuhan ekonomi, laju pertumbuhan PDRB per kapita, Indeks Pembangunan Manusia dan perbandingan IPM Sumbawa dengan Provinsi, tingkat kemiskinan yang semakin menurun dan perbandingan kemiskinan dengan provinsi, Tingkat Pengangguran Terbuka, Indikator kinerja daerah dari aspek kesejahteraan masyarakat dilihat dari 13 indikator, aspek pelayanan umum, aspek nilai daya saing dilihat dari 10 indikator, 71 hasil evaluasi indicator kinerja daerah, 5 isu strategis nasional, 4 isu strategis provinsi, dan 10 isu strategis kabupaten, 5 prioritas nasional, 4 prioritas provinsi, dan 5 prioritas daerah.
Selain juga beberapa penghargaan yang diberikan oleh pemerintah atasan atas keberhasilan Kabupaten Sumbawa merencanakan dan melaksanakan program pembangunan secara kolaburatif dan integrative.
Akumulasi dari rangkaian perencanaan daerah Kabupaten Sumbawa tahun 2018 maka pada tanggal 4 April 2019 Kabupaten Sumbawa meraih peringkat terbaik ke II se-Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) tahun 2019. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Menteri BAPPENAS, Prof. Bambang Brodjonegoro SE. Ph,D kepada Wakil Bupati Sumbawa Drs H Mahmud Abdullah pada Acara Musrenbang Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2019. (RA)